Bagaimana Kehidupan Pertama Terbentuk?
proclinicperditadipeso-Pertanyaan ini adalah salah satu misteri terbesar dalam sains: abiogenesis — bagaimana dari kimia mati muncul kehidupan yang bisa bereplikasi, berevolusi, dan bermetabolisme.
Hingga 2025, kita belum tahu jawaban pasti, tapi kita sudah sangat dekat dengan skenario yang paling mungkin.
1. Kondisi Bumi Muda (4,4 – 3,8 miliar tahun lalu)
- Bumi masih panas, penuh gunung api, petir, dan radiasi UV tinggi.
- Atmosfer reduktif (kaya hidrogen, metana, amonia, hampir tanpa oksigen bebas).
- Laut-laut dangkal kaya senyawa organik.
- “Sup prebiotik” (primordial soup) atau lingkungan hidrotermal (black smokers, alkaline vents) menjadi kandidat utama tempat lahirnya kehidupan.
2. Bukti Eksperimental Terbaru (2015–2025)
- 2015–2020: John Sutherland (Cambridge) berhasil membuat prekursor nukleotida RNA dari senyawa sianida dan sinar UV dalam kondisi Bumi muda.
- 2019: Laboratorium Szostak menciptakan protocell berbasis lemak yang bisa tumbuh, membelah, dan bahkan menampung RNA yang bereplikasi.
- 2021–2024: Nick Lane & tim menunjukkan bahwa gradien proton di vent alkali bisa menghasilkan asetat dan metanol — blok bangunan organik — secara spontan.
- 2023: RNA ribozyme yang bisa menyalin RNA panjang (>100 nukleotida) tanpa enzim protein akhirnya berhasil dibuat (Joyce lab).
- 2024: Eksperimen di ESRF Grenoble menunjukkan pori-pori mineral hidrotermal bisa mengkonsentrasi asam amino dan RNA hingga 10.000 kali.
3. Langkah-Langkah Minimal yang Harus TerjadiUntuk menjadi “hidup”, sistem harus memiliki tiga hal sekaligus:
- Kompartemen (membran yang memisahkan “dalam” dan “luar”)
- Metabolisme (mengubah energi dan materi)
- Replikasi informasi (molekul yang bisa menyalin diri dengan variasi dan seleksi)
4.Skenario yang paling mungkin adalah kombinasi dari:
- Vent hidrotermal alkali menyediakan energi dan konsentrasi molekul.
- Membran lemak sederhana terbentuk spontan.
- Molekul RNA pendek mulai menyalin diri di dalamnya.
- Seleksi alam langsung bekerja → RNA yang lebih stabil dan lebih cepat bereplikasi mendominasi.
Banyak ilmuwan memperkirakan dalam 10–20 tahun ke depan kita akan menciptakan sel artifisial sederhana yang benar-benar hidup.